Tanaman obat yang khas dimanfaatkan oleh masyarakat Kalimantan
Keywords:
tanaman obat, pemanfaatan konservasi, kelestarianAbstract
Kalimantan merupakan salah satu wilayah di indonesia yang mempunyai keaneragaman tumbuhan yang sangat tinggi dan khas yang berada di sekitar Kalimantan. Tanaman obat yang dikaji digunakan untuk mengetahui potensi tanaman obat yang digunakan yaitu tanaman obat bajakah, bawang Dayak dan pulantan. Metode penelitian menggunakan metode pengumpulan data sekunder berdasarkan studi literatur. Studi literatur digunakan untuk mengkaji tentang pemanfaatan tanaman obat oleh Masyarakat Kalimantan. Kehidupan masyarakat tidak lepas dari sumber daya alam sekitarnya, khususnya tanaman obat yang ditemukan oleh masyarakat kalimantan diantaranya tanaman obat seperti tanaman bajakah tampala (Spatholobus littoralis), bawang dayak (Eleutherine americana merr) dan pulantan (Alstonia scholaris). Hasil studi literatur menunjukan 1) tanaman bajakah tampala dimanfaatkan sebagai obat sakit perut bagian yang digunakan dalam pengobatan tersebut mengunakan bagian batang, 2) bawang Dayak dimanfaatkan sebagai obat penurun hipertensi, kencing manis, mencengah stroke dan kanker payudara, dan 3) tanaman obat pulantan dimanfaatkan sebagai obat bisul. Ketiga tanaman obat itu bisa ditemukan di Kalimantan seperti palangkaraya dan di gunung meratus. Penelitian selanjutnya yang dapat dilakukan adalah mengkaji ketiga tumbuhan tersebut melakukan penelitian observasi secara langsung ketempat masyarakat tersebut dan menanyakan apakah tanaman obat tersebut masih di manfaatkan sebagai tanaman obat tradisional.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ardiah Ardiah, Luthfiana Nurtamara (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
SNPBio-ULM is licensed under CC BY-SA 4.0