Keanekaragaman mikroalga dan fungsinya sebagai bioindikator dalam ekosistem perairan sungai

Abstract

Mikroalga merupakan organisme fotosintesis mikroskopis yang berperan penting dalam ekosistem perairan termasuk sungai. Keanekaragaman mikroalga pada air sungai sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor lingkungan seperti suhu, pH, kandungan nutrisi dan kualitas air. Mikroalga juga berfungsi sebagai bioindikator yaitu mengukur kondisi lingkungan dan kualitas air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman mikroalga dan potensinya sebagai bioindikator. Metode penulisan yang digunakan dalam artikel ini adalah kajian pustaka dan literatur sehingga data yang diambil adalah data sekunder dari berbagai penelitian sebelumnya. Analisis data sekunder menunjukkan bahwa jenis mikroalga tertentu, seperti diatom dan cyanobacteria, sangat sensitif terhadap perubahan kualitas air, terutama tingkat nutrisi, konsentrasi unsur hara dan polutan. Keanekaragaman mikroalga yang tinggi menunjukkan kondisi perairan yang sehat dengan kondisi yang stabil. Dominasi spesies tertentu seringkali dikaitkan dengan kondisi perairan yang tercemar. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa beberapa jenis mikroalga tidak hanya berfungsi sebagai produsen primer dalam rantai makanan, tetapi juga mempunyai potensi besar sebagai bioindikator untuk mendukung pemantauan kualitas air pada ekosistem sungai secara berkelanjutan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna bagi pengelolaan lingkungan perairan dan pengembangan metode pemantauan kualitas air yang berkelanjutan serta dapat mendukung upaya konservasi dan pengelolaan ekosistem.