Eksplorasi pandangan siswa SMA Negeri 8 Banjarmasin mengenai integrasi kearifan lokal dalam pembelajaran biologi

Authors

  • Arrahmah Nur Pendidikan Biologi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas PGRI Kalimantan, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia, 70121 Author
  • Isfan Oktapianur Pendidikan Biologi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas PGRI Kalimantan, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia, 70121 Author
  • Siti Ramdiah Pendidikan Biologi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas PGRI Kalimantan, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia, 70121 Author

Keywords:

kearifan lokal, biologi, kesadaran lingkungan

Abstract

Abstrak

 

Integrasi kearifan lokal dalam pendidikan semakin penting untuk membangun kesadaran budaya serta memperkuat pemahaman siswa terhadap materi.  Penelitian ini mengeksplorasi pandangan siswa SMA Negeri 8 Banjarmasin terhadap integrasi kearifan lokal dalam pembelajaran Biologi. Tujuan penelitian adalah memahami manfaat dan relevansi pembelajaran yang mengaitkan Biologi dengan budaya lokal, khususnya dalam meningkatkan pemahaman materi dan kesadaran lingkungan pada siswa. Metode yang digunakan adalah survei kuantitatif dengan 20 pertanyaan yang disebarkan kepada 17 responden melalui Google Form. Hasil survei menunjukkan bahwa mayoritas siswa memberikan tanggapan positif terhadap pembelajaran berbasis kearifan lokal. Sebanyak 88,2% siswa merasa bahwa pendekatan ini meningkatkan penghargaan mereka terhadap budaya dan lingkungan setempat, sementara 82,4% siswa merasakan manfaat integrasi kearifan lokal dalam memahami konsep-konsep Biologi yang diajarkan. Selain itu, 70,6% siswa merasa lebih termotivasi belajar Biologi ketika materi dikaitkan dengan budaya lokal, dan 76,5% merasa mampu mengaplikasikan konsep Biologi dalam kehidupan sehari-hari melalui pembelajaran ini. Data juga menunjukkan bahwa siswa merasa lebih mudah mengingat dan memahami materi Biologi jika dikaitkan dengan contoh-contoh budaya lokal, serta merasakan peningkatan tanggung jawab terhadap pelestarian lingkungan. Temuan ini menunjukkan bahwa integrasi kearifan lokal tidak hanya memfasilitasi pemahaman konsep-konsep Biologi tetapi juga membentuk sikap positif siswa terhadap konservasi lingkungan dan budaya. Penelitian ini merekomendasikan agar pendekatan ini terus dikembangkan sebagai bagian dari kurikulum Biologi untuk membangun keterlibatan siswa secara holistik dalam pembelajaran sains yang lebih relevan dan kontekstual.

Downloads

Published

2025-07-13

Issue

Section

Pendidikan Biologi

Similar Articles

1-10 of 49

You may also start an advanced similarity search for this article.